Samsung Champ Vs Corby

Samsung Champ
Selain meluncurkan produk-produk high end, Samsung tak lupa untuk tetap meluncurkan produk dengan harga terjangkau yang menarik. Hal ini terbukti dengan adanya ponsel Samsung terbaru yang diharapkan menjadi penerus kesuksesan Samsung Corby. Ponsel terbaru dari samsung ini adalah Samsung Champ C3300K yang menjadi ponsel touchscreen yang menggunakan formula Corby yaitu murah dengan fitur cukup menarik yang diharapkan bisa menarik banyak pembeli.

Ponsel Samsung Champ baru ini memiliki layar resistive touchscreen 2.4 inch (QVGA) yang menggunakan TouchWiz Lite sebagai antarmukanya yang mampu menampilkan layar home dengan widget dalam grid 3×3.
Nah bagusnya dengan teknologi TouchWiz ini maka Samsung C3300K ini juga terintegrasi dengan social network, serta Samsung Apps dan bisa menjalankan aplikasi java juga.
Batere samsung Champ ini menggunakan 1000mAh, cukup untuk 666 jam standby dan 12 jam talk time. Tak ketinggalan, ada juga slot microSD card sampai 8GB dan jack earphone 3.5 mm.
Konektivitas yang didukung Samsung Champ adalah quad-band GSM/GPRS/EDGE, Bluetooth 2.1 dan USB. Kamera Samsung Champ ini masih beresolusi 1.3 MP dan videonya QCIF pada 15 fps.
Rencananya produk Samsung Champ terbaru ini akan dipasarkan bulan Juni. Warna yang ada adalah deep black, espresso brown, sweet pink atau chic white color. Harga Samsung Champ ini belum diketahui tapi ada kemungkinan lebih murah dari Samsung Corby neh.



  
 
Samsung corby (Samsung S3653)

Berbarengan Muncul dengan Samsung Corby B3210 a.k.a Samsung QWERTY, Samsung S3653 ini tidak menganut QWERTY, sepertinya Vendor Ponsel Samsung ingin mencicipi Pasar pecinta Ponsel Touch Screen.

Ukuran Samsung Corby Touch Screen ini bagus banget, sayang fitur yang ditanamkan kurang lebih dengan Samsung Star S5223 yang sudah terlebih dulu hadir, hanya saya lihat perbedaannya hanya di ukuran layar dan Samsung Corby Touch Screen Ini sudah menganut Koneksi GPRS dan EDGE (Sudah diatas Samsung Star S5223)

Mau Tahu Spesifikasi lebih lengkap dari Samsung Corby Touch Screen a.k.a Samsung S3653 ?? Yuk Mang ......

01. Jaringan : GSM 850/900/1800/1900
02. Koneksi Internet GPRS/EDGE
03. Touch Screen TFT 2.8'Inchi QVGA Resolution
04. Internal Memory 90Mb and Micro SD slot (Up To 8GB)
05. Kamera 2 MP (Smile Detection) Non Flash
06. FM RADIO, Music : MP3, AAC, AAC+ Dll
07. Social Networking Applications (Facebook, My Space and Twitter)
08. Bisa Buka Office Document
09. FaSHION JaCKet - Cover Baterai Gonta Ganti

Samsung Corby S3653 ini tanpa dibekali Pen untuk meng-klik menu, hanya menggandalkan jari jempol sebagai pena-nya. Setelah saya coba sebentar kemarin punya teman .. untuk tampilan dan gaya oke banget - touch screen gitu lho ..

Warna Layar yang ditampilin oleh Samsung Ini juga bagus banget ... dan Desain dari Body Samsung Touch Screen ini memang sangat- sangat bagus menurut saya, pas banget di tangan.

Sewaktu saya menginstall aplikasi ebuddy ke ponsel Samsung Corby S3653 ini, saya baru tahu bahwa layar yang disediakan oleh Samsung corby Touch screen ini kecil banget, sewaktu ingin mengetik Id Ebuddy dan Email untuk Account Facebook susah banget ... Tampilan Keypad Touch screennya kurang Friendly User.

Akhirnya Saya pun meng-update status facebook saya dengan kata-kata "Dian Sastro bikin gue sakit hati" maksudnya begini bintang Iklan Samsung Corby Touch Screen ini khan Dian Sastro, sewaktu saya memakai untuk mengetik di ponsel ini ternyata Keyboard Touch screen-nya bikin sakit hati/Cape hati :) .... hehehehe

Tapi menurut penilaian saya Samsung Touch Screen ini layak juga digunakan untuk yang emang hoby gaul abis dan fungky, karena didalam pembeliannya sudah diberi Fashion Jacket yang bisa kamu gonta-ganti sesuka kamu.

Penilaian : 3 Bintang, tetapi jika suruh milih antara Samsung Star dan Samsung Corby, terus terang saya milih Samsung Star walau koneksi nya masih GPRS

Regrads
Nan-Yang

Onyx vs E72 / E71

Setelah lebih dari sebulan menjadi pemakai aktif Onyx, akhirnya saya memberanikan diri untuk sedikit memberikan review dan perbandingan dengan HP yang pernah saya kenal cukup baik lainnya yaitu E71 dan E72.
Perbandingan akan berdasarkan kepada pengalaman menggunakan keduanya sehingga dibeberapa bagian mungkin sangat subjectif dan tergantung mood.
Tetapi sebelum anda para pecinta BB atau E Series protes, perlu di ingat bahwa saya adalah pengguna E Series dan Onyx jadi jangan bilang saya pembenci BB, Pencinta Nokia atau sebaliknya semua hanya berdasarkan pengalaman menggunakan keduanya.


Bentuk / Ukuran / Dimensi / Design

Bentuk Onyx lebih ramping dari Bold sehingga bagi saya yang sudah terbiasa dengan E71 tidak terlalu merasa terlalu banyak perubahan ukuran.
Onyx yang sebagian besar case nya terbuat dari plastik masih bukan tandingan untuk E72 apalagi E71 yang menurut saya masih lebih baik dari E72.
Berat Handset E72 / E71 bagi saya merupakan berat yang cukup ideal untuk HP. Onyx bagi saya terlalu ringan bahkan setelah saya tambahkan Alumor Capdase pun masih terasa terlalu ringan :D cukup aneh juga padahal selisih berat E72 dan Onyx hanya 6 gram yang seharusnya tidak terlalu terasa. Tetapi entah kenapa saya merasa ketika menggunakan E71 / E72 posisi jempol untuk mengetik jauh lebih nyaman dibandingkan dengan ketika menggunakan Onyx. Saya juga tidak cepat merasakan lelah di pergelangan tangan ketika menggunakan E71 dibandingkan dengan Onyx yang harus geser-geser posisi tangan setiap kali mengetik agak lama.
Keypad
Untuk urusan yang satu ini saya sudah pasti memberikan rating 10 untuk Nokia. Tombol-tombol E72 / E71 sangat empuk dan nyaman digunakan. Gak ada kesan cetak cetuk seperti di Onyx walaupun ada yang bilang tombol onyx termasuk tompol yang paling enak di gunakan di keluarga BB.
Penempatan Num Key yang berada di sebelah kiri di BB masih jadi pemikiran saya. Kenapa harus di sebelah kiri? Kenapa tidak ditengah saja? padahal dengan posisi num key ada di tengah untuk mengetik angka bisa menggunakan tangan kanan atau kiri dengan sama enak nya.
Sudah lebih dari 1 bulan saya menggunakan Onyx sementara E72 hanya beberapa kali saja saya mencoba nya (punya orang lain :D ) dan sampai sekarang saya masih sering melakukan kesalahan dalam mengetik. Walaupun ukuran key Onyx lebih besar dari E 71,  rasanya ada yang salah dengan key tersebut. Saya malahan bisa lebih rapih mengetik dengan menggunakan BB 8320 yang cetak cetuk daripada dengan onyx.
Map / GPS
GPS Satellite Lock untuk E71 / E72 jauh lebih cepat dan kuat dibandingkan GPS yang dibawa oleh onyx. Sebagai contoh dengan E71 saya bisa lock satellite walaupun sedang ada di dalam ruangan (rumah di lantai 2) tetapi dengan Onyx sama sekali tidak bisa lock. Kemudian untuk Lock disaat sedang bergerak, Nokia mampu lock di sekitar 15 – 30 detik saja sementara onyx sekitar 60 – 90 detik (kadang lebih).
Nokia Map / Ovi Map dari beberapa sisi masih lebih bagus daripada BlackBerry Map yang dibawa oleh Onyx. Dan perlu di ingat bahwa Nokia juga akan menggratiskan Ovi Map. Kelemahan keduanya adalah Peta harus di download secara online tidak seperti Garmin XP yang bisa menggunakan peta dari provider yang lain.
Satu lagi yang menjadi masalah dengan Onyx yaitu belum ada Garmin XP bajakan nya :D . Untuk Bold sudah ada Garmin XP tetapi dari beberapa review katanya Map nya dibuat seperti Google Map atau BB Map yaitu secara online tidak bisa di copy ke memory card.
Voice Caller ID
Di BlackBerry Onyx anda tidak akan mendapatkan fitur Voice Caller ID seperti di E72 dan E71 dimana ketika ada telpon masuk nama penelpon akan disebutkan sesuai dengan phone book dan saya sangat suka fitur ini.
Untuk BlackBerry anda harus membeli aplikasi bernama HollerID seharga $19.99 (cukup mahal).
LCD
Untuk LCD, Onyx jelas lebih baik dari E72 dan E71. Perbedaan resolusi 480×360 pixel pada Onyx dan 320×240 pixel pada E72 benar-benar terasa. Gambar dan huruf terlihat lebih jernih pada Onyx dibandingkan dengan E72.
Tetapi karena LCD onyx tidak ada screen penghalang lagi maka apabila anda menekan terlalu keras terlihat warna warni yang bagi saya agak menakutkan (takut rusak). Tapi ada juga keuntungan nya yaitu onyx tidak akan mengalami masalah seperti di E71 / E72 yaitu debu masuk diantara LCD dan screen depan (ya iya lah kan screen luar nya juga gak ada :D ).
Radio FM
Onyx tidak dilengkap Radio FM, dan menurut saya itu jadi kelemahan yang cukup mengganggu (karena saya penggemar radio :D ) walaupun sudah ada aplikasi untuk streaming radio, tapi tetap saja Radio FM lebih ok selain bebas biaya pulsa (paket data) juga acara nya lokal banget.
Browser
Untuk urusan browser rasanya saya lebih suka Browser bawaan Nokia E72 / E71, walaupun browser bawaan BlackBerry lebih mampu mengolah web-web HTML tetapi bagi saya untuk melihat web full di handset yang ukuran layar nya bahkan kurang dari 2.5″ sangat tidak menyenangkan. Jadi kenapa tidak buat yang terbaik untuk wap baru sisipkan pengolah full HTML dan bukan sebaliknya. Ukuran huruf browser Onyx terlalu kecil agak capek apabila berlama-lama membaca berita.
Tapi untung lah Opera Mini 5 sudah cukup stabil jadi apabila perlu membaca berita tinggal pakai Opera Mini set font ke medium dan lanjutkan membaca dengan nyaman.
Aplikasi
Sekali lagi aplikasi menjadi perhatian saya. Nokia (symbian) memiliki ribuan aplikasi gratis, berbayar dan bajakan di Internet sementara BlackBerry bahkan di forum sebesar ip-mart saja hanya sedikit bisa mendapatkan aplikasi gratisan nya. Di kaskus.us anda bisa mendapatkan list aplikasi gratis atau yang sudah di gratiskan untuk BlackBerry tetapi tentu saja jumlah nya tidak sebanyak untuk symbian.
Adanya PIN dan selalu online nya BlackBerry menjadi penyebab susah nya mencari aplikasi bajakan untuk BlackBerry. Dengan kombinasi PIN dan registrasi online membuat para petani (pembajak) sedikit kerepotan :D .
Tetapi untuk kematangan aplikasi, BlackBerry sepertinya masih lebih unggul. Apalagi aplikasi buatan RIM masih lebih unggul dibandingkan dengan buatan Nokia. Sebagai contoh berikut ini list nya.
1. BB Push Mail vs Nokia Email.
Pemenang nya sudah pasti PushMail nya BlackBerry dari segi kecepatan, kompresi dan tampilan Nokia Email masih jauh tertinggal. Ini bisa dimaklumi karena Nokia Email masih pemain baru dibandingkan Push Mail nya BB.
2. BB Messenger vs Nokia OVI Contact.
Untuk Messenger BB masih menang walaupun selisih nya sedikit. Nokia yang menggunakan Email sebagai alat otentifikasi mempermudah dalam berganti-ganti Handset sementara BB menggunakan PIN cukup merepotkan apabila harus ganti handset. Perlu diingat kenapa ICQ saat ini ter gusur oleh IM yang lain seperti Yahoo, AIM dan GTalk karena orang malas menghapal deretan angka (paling tidak saya malas untuk menghapal angka :D ) dibandingkan nama@email.com :) .
3. BB YM/AIM/Gtalk vs Nokia Messaging.
Disini juga masih menang BB untuk unsur kemudahan dan kecepatan Nokia masih kalah jauh. Nokia masih harus melakukan banyak perbaikan terutama waktu login yang terlalu lama, mungkin gara-gara Nokia tidak terintegrasi dengan Network sementara BlackBerry dari hulu ke hilir dikuasai sendiri.
4. BB SMS vs Nokia Conversation
di Onyx (versi 5) SMS sudah diperlakukan mirip dengan IM dibuat satu layar antara sent dan receive. Nokia sudah memiliki aplikasi untuk model seperti itu hanya belum dijadikan default sehingga harus install dulu.
Kamera
Untuk membandingkan kamera Onyx dengan E72 rasanya terlalu jauh karena E72 sudah memiliki kamera 5Mpx sementara Onyx baru 3.2Mpx. Dari hasil poto nya sendiri saya merasa Onyx harus memperbaiki banyak hal dibagian ini tapi yang paling penting adalah:
  • Capture kamera masih terlalu lambat sehingga sering terjadi gambar bergoyang dan blur.
  • Pada firmware 5.0.0.442 (terbaru) gambar masih sedikit gelap (cenderung coklat).
  • Auto fokus lambat.
Themes
Themes Onyx (BB) lebih fleksible dibandingkan dengan Themes Nokia (Symbian). E71 dan E72 tidak bisa bebas menempatkan icon yang diinginkan (lokasi icon), sementara BB bisa lebih bebas tidak hanya dalam penempatan icon tetapi juga model dari themes itu sendiri. Dan saya sendiri sangat senang dengan kelebihan BB yang satu ini karena bisa ganti themes serasa memiliki HP baru :D
Install / Uninstall Aplikasi
Buat anda pengguna HP selain BlackBerry yang bermigrasi ke BlackBerry siap-siap di berikan pekerjaan extra setiap kali install atau uninstall aplikasi :D . Entah apa alasan RIM tetap tidak memperbaiki kelemahan yang satu ini.
Sebagian besar aplikasi di BlackBerry selalu meminta restart dan bahkan cabut batrei. Windows saja yang selama ini sebagai OS paling rajin dalam urusan restart masih kalah dengan jumlah restart yang diminta BlackBerry :D
Membandingkan BlackBerry Onyx dengan Nokia E71 / E72 bagi saya seperti membandingkan Mac dengan PC. Ada kelebihan dan ada kekurangan nya. Walau bagaimanapun semua kembali ke selera. Tidak usah fanatik dengan gadget pada kenyataan nya apabila punya dua-dua nya lebih keren :D (walaupun kebanyakan bawa HP dibilang orang gila :D ).
Jadi sementara saya pakai kedua-dua nya dulu, kalau nanti ada yang kira-kira bisa di review ya tinggal review lagi saja :D

Selasa, 30 November 2010

Samsung Champ Vs Corby

Samsung Champ
Selain meluncurkan produk-produk high end, Samsung tak lupa untuk tetap meluncurkan produk dengan harga terjangkau yang menarik. Hal ini terbukti dengan adanya ponsel Samsung terbaru yang diharapkan menjadi penerus kesuksesan Samsung Corby. Ponsel terbaru dari samsung ini adalah Samsung Champ C3300K yang menjadi ponsel touchscreen yang menggunakan formula Corby yaitu murah dengan fitur cukup menarik yang diharapkan bisa menarik banyak pembeli.

Ponsel Samsung Champ baru ini memiliki layar resistive touchscreen 2.4 inch (QVGA) yang menggunakan TouchWiz Lite sebagai antarmukanya yang mampu menampilkan layar home dengan widget dalam grid 3×3.
Nah bagusnya dengan teknologi TouchWiz ini maka Samsung C3300K ini juga terintegrasi dengan social network, serta Samsung Apps dan bisa menjalankan aplikasi java juga.
Batere samsung Champ ini menggunakan 1000mAh, cukup untuk 666 jam standby dan 12 jam talk time. Tak ketinggalan, ada juga slot microSD card sampai 8GB dan jack earphone 3.5 mm.
Konektivitas yang didukung Samsung Champ adalah quad-band GSM/GPRS/EDGE, Bluetooth 2.1 dan USB. Kamera Samsung Champ ini masih beresolusi 1.3 MP dan videonya QCIF pada 15 fps.
Rencananya produk Samsung Champ terbaru ini akan dipasarkan bulan Juni. Warna yang ada adalah deep black, espresso brown, sweet pink atau chic white color. Harga Samsung Champ ini belum diketahui tapi ada kemungkinan lebih murah dari Samsung Corby neh.



  
 
Samsung corby (Samsung S3653)

Berbarengan Muncul dengan Samsung Corby B3210 a.k.a Samsung QWERTY, Samsung S3653 ini tidak menganut QWERTY, sepertinya Vendor Ponsel Samsung ingin mencicipi Pasar pecinta Ponsel Touch Screen.

Ukuran Samsung Corby Touch Screen ini bagus banget, sayang fitur yang ditanamkan kurang lebih dengan Samsung Star S5223 yang sudah terlebih dulu hadir, hanya saya lihat perbedaannya hanya di ukuran layar dan Samsung Corby Touch Screen Ini sudah menganut Koneksi GPRS dan EDGE (Sudah diatas Samsung Star S5223)

Mau Tahu Spesifikasi lebih lengkap dari Samsung Corby Touch Screen a.k.a Samsung S3653 ?? Yuk Mang ......

01. Jaringan : GSM 850/900/1800/1900
02. Koneksi Internet GPRS/EDGE
03. Touch Screen TFT 2.8'Inchi QVGA Resolution
04. Internal Memory 90Mb and Micro SD slot (Up To 8GB)
05. Kamera 2 MP (Smile Detection) Non Flash
06. FM RADIO, Music : MP3, AAC, AAC+ Dll
07. Social Networking Applications (Facebook, My Space and Twitter)
08. Bisa Buka Office Document
09. FaSHION JaCKet - Cover Baterai Gonta Ganti

Samsung Corby S3653 ini tanpa dibekali Pen untuk meng-klik menu, hanya menggandalkan jari jempol sebagai pena-nya. Setelah saya coba sebentar kemarin punya teman .. untuk tampilan dan gaya oke banget - touch screen gitu lho ..

Warna Layar yang ditampilin oleh Samsung Ini juga bagus banget ... dan Desain dari Body Samsung Touch Screen ini memang sangat- sangat bagus menurut saya, pas banget di tangan.

Sewaktu saya menginstall aplikasi ebuddy ke ponsel Samsung Corby S3653 ini, saya baru tahu bahwa layar yang disediakan oleh Samsung corby Touch screen ini kecil banget, sewaktu ingin mengetik Id Ebuddy dan Email untuk Account Facebook susah banget ... Tampilan Keypad Touch screennya kurang Friendly User.

Akhirnya Saya pun meng-update status facebook saya dengan kata-kata "Dian Sastro bikin gue sakit hati" maksudnya begini bintang Iklan Samsung Corby Touch Screen ini khan Dian Sastro, sewaktu saya memakai untuk mengetik di ponsel ini ternyata Keyboard Touch screen-nya bikin sakit hati/Cape hati :) .... hehehehe

Tapi menurut penilaian saya Samsung Touch Screen ini layak juga digunakan untuk yang emang hoby gaul abis dan fungky, karena didalam pembeliannya sudah diberi Fashion Jacket yang bisa kamu gonta-ganti sesuka kamu.

Penilaian : 3 Bintang, tetapi jika suruh milih antara Samsung Star dan Samsung Corby, terus terang saya milih Samsung Star walau koneksi nya masih GPRS

Regrads
Nan-Yang

Kamis, 25 November 2010

Onyx vs E72 / E71

Setelah lebih dari sebulan menjadi pemakai aktif Onyx, akhirnya saya memberanikan diri untuk sedikit memberikan review dan perbandingan dengan HP yang pernah saya kenal cukup baik lainnya yaitu E71 dan E72.
Perbandingan akan berdasarkan kepada pengalaman menggunakan keduanya sehingga dibeberapa bagian mungkin sangat subjectif dan tergantung mood.
Tetapi sebelum anda para pecinta BB atau E Series protes, perlu di ingat bahwa saya adalah pengguna E Series dan Onyx jadi jangan bilang saya pembenci BB, Pencinta Nokia atau sebaliknya semua hanya berdasarkan pengalaman menggunakan keduanya.


Bentuk / Ukuran / Dimensi / Design

Bentuk Onyx lebih ramping dari Bold sehingga bagi saya yang sudah terbiasa dengan E71 tidak terlalu merasa terlalu banyak perubahan ukuran.
Onyx yang sebagian besar case nya terbuat dari plastik masih bukan tandingan untuk E72 apalagi E71 yang menurut saya masih lebih baik dari E72.
Berat Handset E72 / E71 bagi saya merupakan berat yang cukup ideal untuk HP. Onyx bagi saya terlalu ringan bahkan setelah saya tambahkan Alumor Capdase pun masih terasa terlalu ringan :D cukup aneh juga padahal selisih berat E72 dan Onyx hanya 6 gram yang seharusnya tidak terlalu terasa. Tetapi entah kenapa saya merasa ketika menggunakan E71 / E72 posisi jempol untuk mengetik jauh lebih nyaman dibandingkan dengan ketika menggunakan Onyx. Saya juga tidak cepat merasakan lelah di pergelangan tangan ketika menggunakan E71 dibandingkan dengan Onyx yang harus geser-geser posisi tangan setiap kali mengetik agak lama.
Keypad
Untuk urusan yang satu ini saya sudah pasti memberikan rating 10 untuk Nokia. Tombol-tombol E72 / E71 sangat empuk dan nyaman digunakan. Gak ada kesan cetak cetuk seperti di Onyx walaupun ada yang bilang tombol onyx termasuk tompol yang paling enak di gunakan di keluarga BB.
Penempatan Num Key yang berada di sebelah kiri di BB masih jadi pemikiran saya. Kenapa harus di sebelah kiri? Kenapa tidak ditengah saja? padahal dengan posisi num key ada di tengah untuk mengetik angka bisa menggunakan tangan kanan atau kiri dengan sama enak nya.
Sudah lebih dari 1 bulan saya menggunakan Onyx sementara E72 hanya beberapa kali saja saya mencoba nya (punya orang lain :D ) dan sampai sekarang saya masih sering melakukan kesalahan dalam mengetik. Walaupun ukuran key Onyx lebih besar dari E 71,  rasanya ada yang salah dengan key tersebut. Saya malahan bisa lebih rapih mengetik dengan menggunakan BB 8320 yang cetak cetuk daripada dengan onyx.
Map / GPS
GPS Satellite Lock untuk E71 / E72 jauh lebih cepat dan kuat dibandingkan GPS yang dibawa oleh onyx. Sebagai contoh dengan E71 saya bisa lock satellite walaupun sedang ada di dalam ruangan (rumah di lantai 2) tetapi dengan Onyx sama sekali tidak bisa lock. Kemudian untuk Lock disaat sedang bergerak, Nokia mampu lock di sekitar 15 – 30 detik saja sementara onyx sekitar 60 – 90 detik (kadang lebih).
Nokia Map / Ovi Map dari beberapa sisi masih lebih bagus daripada BlackBerry Map yang dibawa oleh Onyx. Dan perlu di ingat bahwa Nokia juga akan menggratiskan Ovi Map. Kelemahan keduanya adalah Peta harus di download secara online tidak seperti Garmin XP yang bisa menggunakan peta dari provider yang lain.
Satu lagi yang menjadi masalah dengan Onyx yaitu belum ada Garmin XP bajakan nya :D . Untuk Bold sudah ada Garmin XP tetapi dari beberapa review katanya Map nya dibuat seperti Google Map atau BB Map yaitu secara online tidak bisa di copy ke memory card.
Voice Caller ID
Di BlackBerry Onyx anda tidak akan mendapatkan fitur Voice Caller ID seperti di E72 dan E71 dimana ketika ada telpon masuk nama penelpon akan disebutkan sesuai dengan phone book dan saya sangat suka fitur ini.
Untuk BlackBerry anda harus membeli aplikasi bernama HollerID seharga $19.99 (cukup mahal).
LCD
Untuk LCD, Onyx jelas lebih baik dari E72 dan E71. Perbedaan resolusi 480×360 pixel pada Onyx dan 320×240 pixel pada E72 benar-benar terasa. Gambar dan huruf terlihat lebih jernih pada Onyx dibandingkan dengan E72.
Tetapi karena LCD onyx tidak ada screen penghalang lagi maka apabila anda menekan terlalu keras terlihat warna warni yang bagi saya agak menakutkan (takut rusak). Tapi ada juga keuntungan nya yaitu onyx tidak akan mengalami masalah seperti di E71 / E72 yaitu debu masuk diantara LCD dan screen depan (ya iya lah kan screen luar nya juga gak ada :D ).
Radio FM
Onyx tidak dilengkap Radio FM, dan menurut saya itu jadi kelemahan yang cukup mengganggu (karena saya penggemar radio :D ) walaupun sudah ada aplikasi untuk streaming radio, tapi tetap saja Radio FM lebih ok selain bebas biaya pulsa (paket data) juga acara nya lokal banget.
Browser
Untuk urusan browser rasanya saya lebih suka Browser bawaan Nokia E72 / E71, walaupun browser bawaan BlackBerry lebih mampu mengolah web-web HTML tetapi bagi saya untuk melihat web full di handset yang ukuran layar nya bahkan kurang dari 2.5″ sangat tidak menyenangkan. Jadi kenapa tidak buat yang terbaik untuk wap baru sisipkan pengolah full HTML dan bukan sebaliknya. Ukuran huruf browser Onyx terlalu kecil agak capek apabila berlama-lama membaca berita.
Tapi untung lah Opera Mini 5 sudah cukup stabil jadi apabila perlu membaca berita tinggal pakai Opera Mini set font ke medium dan lanjutkan membaca dengan nyaman.
Aplikasi
Sekali lagi aplikasi menjadi perhatian saya. Nokia (symbian) memiliki ribuan aplikasi gratis, berbayar dan bajakan di Internet sementara BlackBerry bahkan di forum sebesar ip-mart saja hanya sedikit bisa mendapatkan aplikasi gratisan nya. Di kaskus.us anda bisa mendapatkan list aplikasi gratis atau yang sudah di gratiskan untuk BlackBerry tetapi tentu saja jumlah nya tidak sebanyak untuk symbian.
Adanya PIN dan selalu online nya BlackBerry menjadi penyebab susah nya mencari aplikasi bajakan untuk BlackBerry. Dengan kombinasi PIN dan registrasi online membuat para petani (pembajak) sedikit kerepotan :D .
Tetapi untuk kematangan aplikasi, BlackBerry sepertinya masih lebih unggul. Apalagi aplikasi buatan RIM masih lebih unggul dibandingkan dengan buatan Nokia. Sebagai contoh berikut ini list nya.
1. BB Push Mail vs Nokia Email.
Pemenang nya sudah pasti PushMail nya BlackBerry dari segi kecepatan, kompresi dan tampilan Nokia Email masih jauh tertinggal. Ini bisa dimaklumi karena Nokia Email masih pemain baru dibandingkan Push Mail nya BB.
2. BB Messenger vs Nokia OVI Contact.
Untuk Messenger BB masih menang walaupun selisih nya sedikit. Nokia yang menggunakan Email sebagai alat otentifikasi mempermudah dalam berganti-ganti Handset sementara BB menggunakan PIN cukup merepotkan apabila harus ganti handset. Perlu diingat kenapa ICQ saat ini ter gusur oleh IM yang lain seperti Yahoo, AIM dan GTalk karena orang malas menghapal deretan angka (paling tidak saya malas untuk menghapal angka :D ) dibandingkan nama@email.com :) .
3. BB YM/AIM/Gtalk vs Nokia Messaging.
Disini juga masih menang BB untuk unsur kemudahan dan kecepatan Nokia masih kalah jauh. Nokia masih harus melakukan banyak perbaikan terutama waktu login yang terlalu lama, mungkin gara-gara Nokia tidak terintegrasi dengan Network sementara BlackBerry dari hulu ke hilir dikuasai sendiri.
4. BB SMS vs Nokia Conversation
di Onyx (versi 5) SMS sudah diperlakukan mirip dengan IM dibuat satu layar antara sent dan receive. Nokia sudah memiliki aplikasi untuk model seperti itu hanya belum dijadikan default sehingga harus install dulu.
Kamera
Untuk membandingkan kamera Onyx dengan E72 rasanya terlalu jauh karena E72 sudah memiliki kamera 5Mpx sementara Onyx baru 3.2Mpx. Dari hasil poto nya sendiri saya merasa Onyx harus memperbaiki banyak hal dibagian ini tapi yang paling penting adalah:
  • Capture kamera masih terlalu lambat sehingga sering terjadi gambar bergoyang dan blur.
  • Pada firmware 5.0.0.442 (terbaru) gambar masih sedikit gelap (cenderung coklat).
  • Auto fokus lambat.
Themes
Themes Onyx (BB) lebih fleksible dibandingkan dengan Themes Nokia (Symbian). E71 dan E72 tidak bisa bebas menempatkan icon yang diinginkan (lokasi icon), sementara BB bisa lebih bebas tidak hanya dalam penempatan icon tetapi juga model dari themes itu sendiri. Dan saya sendiri sangat senang dengan kelebihan BB yang satu ini karena bisa ganti themes serasa memiliki HP baru :D
Install / Uninstall Aplikasi
Buat anda pengguna HP selain BlackBerry yang bermigrasi ke BlackBerry siap-siap di berikan pekerjaan extra setiap kali install atau uninstall aplikasi :D . Entah apa alasan RIM tetap tidak memperbaiki kelemahan yang satu ini.
Sebagian besar aplikasi di BlackBerry selalu meminta restart dan bahkan cabut batrei. Windows saja yang selama ini sebagai OS paling rajin dalam urusan restart masih kalah dengan jumlah restart yang diminta BlackBerry :D
Membandingkan BlackBerry Onyx dengan Nokia E71 / E72 bagi saya seperti membandingkan Mac dengan PC. Ada kelebihan dan ada kekurangan nya. Walau bagaimanapun semua kembali ke selera. Tidak usah fanatik dengan gadget pada kenyataan nya apabila punya dua-dua nya lebih keren :D (walaupun kebanyakan bawa HP dibilang orang gila :D ).
Jadi sementara saya pakai kedua-dua nya dulu, kalau nanti ada yang kira-kira bisa di review ya tinggal review lagi saja :D